Negara ini akan melakukan apa saja baik dan buruk untuk mempertahankan tanah yang memberikan pemasukan besar bagi negara

Ibarat seorang pria yang melancarkan aksinya dengan merayu atau menggombal seorang wanita yang menjadi target si pria, Si pria sudah mengumpulkan data dan informasi si wanita tersebut dari berbagai sumber dan menganalisa data yang di dapat sebagai bahan pertimbangan, bila mana si wanita sudah di dapatkan. Prospek ke depan apakah akan baik ataupun buruk, keadaan si pria ini, dengan memperjuangkan si wanita, entah dengan tujuan yang jelas ataupun tidak, mengapa saya mengatakan tujuannya belum jelas atau masih shadow/kabur-kabur, si pria akan melihat wanita tersebut dari berbagai aspek dan sisi kehidupan, apakah si wanita tajir dan berduit, latar belakang keluarga baik/tidak, sikap dan tindakan sesuai dan wajar-wajar saja. bila mana si wanita menunjang dari berbagai aspek kehidupan, si pria akan memperjuangkan si wanita dengan berbagai cara untuk mendapakan wanita tersebut dan mempertahankan si wanita sebagai entahlah mau dianggap apa (selingkuhan, pacara, atau di angkat sebagai istri). Tidak lain si pria pasti memiliki kondisi kehidupan yang kurang baik, baik itu dalam ekonomi, dan mungkin si pria tidak memiliki kelibihan lain (Pekerjaan). Tetapi si pria mmiliki keberuntungan wajah yang cakap/ganteng hanya ini kelebihan si pria (kebanyakan si pria yang kurang beruntung dan memiliki wajah ganteng/cakap, hal di atas sebagai teknik atau modus untuk mempertahankan hidup).


Singkat kata Papua adalah si wanita yang  Tajir dan berduit (kaya raya), sedangkan Indonesia atau si pria dari cerita di atas memiliki karakter yang licik dan memanfaatkan orang. Mengapa tidak licik, si pria(Indonesia) lakukan apa saja untuk mempertahankan si wanita. Agar hidup si pria(Indonesia) akan terus berlanjut dari memanfaatkan Kekayaan si wanita(Papua). 

Ini adalah  sebuah cerita viksi, hasil analisa yang ingin saya bagikan dan sampaikan kepada siapa saja yang berhak mengetahuinya. 

Contak:
wisataindahpapua@gmail.com
Akut_Rakitan


Komentar